Oleh " Tengky Widjanarkoe"


Agama, Humanisme, dan Dehumanisasi. 3 hal yang memiliki hubungan satu dengan yang lainnya.

Pertama tentang "Agama"
agama merupakan doktrin yang diturunkan kepada kita sejak kita masih kecil. dimana kita masih belum tau apa-apa. ( ingat bung, kita sudah besar, berhak menentukan pilihan kita Very Happy)

"Bukan Tuhan (Agama) yang menciptakan manusia, melainkan manusia lah yang menciptakan Tuhan (Agama). Agama hanyalah proyeksi manusia" (Ludwig Feurbach)

" Agama merupakan keluhan makhluk yang tertindas, hati dunia yang tak berperasaan, dan jiwa dari kondisi yang mati. Agama hanyalah sebuah pelarian karena realitas memaksa manusia untuk melarikan diri. Agama adalah candu rakyat. " (Karl Marx)

"Allah sudah mati" (Friedrich Nietzsche)


Kedua tentang "Humanisme"

Humanisme. baik sebagai aliran atau pemikiran, mempunyai tujuan dasar yaitu "Memanusiakan Manusia". Prinsip dasar bagi orang yang menganutnya adalah "HILANGKANLAH SEGALA SESUATU YANG MENINDASMU. SEKALIPUN ITU TUHAN DAN AGAMA".


Ketiga tentang "Dehumanisasi"

Dehumanisasi bertolak dari ajaran ataupun ideologi dari "Humanisme". dehumanisasi adalah proses dimana memperlakukan manusia secara tidak manusiawai. dalam prakteknya, Agama sering digunakan sebagai alasan terjadinya Dehumanisasi.

Lalu, pertanyaan yang muncul adalah, "Apa kaitan agama, humanisme, dan dehumanisasi?"

Agama. Dewasa ini, banyak orang mulai meninggalkan agama. banyak orang menjadi "Atheis", banyak orang mulai menjalani hidup "Sekular". ini dikarenakan agama saat ini hilang pamornya yang diakibatkan oleh agama itu sendiri. agama satu dan yang lainnya mulai menyalahkan dan menganggap agamanya adalah yang paling benar.

Dari situ akan terjadi proses "Dehumanisasi" yang bertolak belakang dari "Humanisme". agama saat ini mulai mengalami disintegrasi kultur. Agama yang katanya lebih mementingkan Sisi kemanusiaan, nyatanya menjadi suatu doktrin yang menjadi proses Dehumanisasi.

Manusia lebih mementingkan Agama ( membela agama masing-masing) dari pada mementingkan sisi kemanusiaan manusia. Seseorang yang fanatik terhadap agama, bisa menimbulkan suatu faham yang salah faham. dimana mereka menggunakan agama sebagai alasan untuk melakukan aksi anarkis (Dehumanisasi). padahal kata "Gus Dur" : " Jangan engkau memperjuangkan Tuhan (Agama), utamakan memperjuangkan sisi kemanusiaan, karena Tuhan tidak perlu dibela. Tuhan adlah Yang Maha Kuasa. Tidak Perlu di bela."

Banyak contoh nyata, yang benar-benar real. Munculnya para teroris, Perang-perang agama di belahan dunia. dari contoh atau kasus di atas dapat disimpulkan bahwa agama adalah satu penyebab tersebar proses "Dehumanisasi" terjadi.

Mungkin cukup sekian dari saya.


SALAM PEMBEBASAN!!!